Sabtu, 26 Maret 2016

Rock-Painting dan Kontes Fotografi Kebumen

SENI BATUAN: Seni Batuan Suiseki dan Lukis Batuan Kebumen diangkat dalam event Suiseki & Rock Painting Photography Contest 2016

Di tengah surutnya pamor batuan lokal, beberapa gemstoner Kebumen menggelar event Suiseki Rock Painting & Photography Contest 2016, yang dihelat selama 2 hari, mulai 26-27 Maret 2016. Purba Artstone yang memprakarsai perhelatan di Balai Kelurahan Kebumen secara mandiri  meyakini upaya mengangkat seni batuan lokal seperti ini tak cukup dengan latah mengikuti trend dan booming akik saja.

Ketua Panitia Putut Agus yang dikenal sebagai pelukis dengan keunikan memanfaatkan batuan dan daun kering sebagai media seninya, tak mau larut dalam pengaruh trend. Itu sebabnya, perhelatan 2 hari ini juga disertai sessi lomba mewarnai gambar untuk anak-anak di hari kedua (27/3). Lomba mewarnai dibagi dalam 3 kelompok tingkat usia: PAUD-KB, TK  dan siswa SD klas 1 dan 2.

Usai pembukaan Suiseki Rock Painting & Photography Contest 2016 dilangsungkan sessi Workshop yang diikuti oleh 26 peserta, terdiri dari para pendidik dan masyarakat umum. Di bawah panduan Putut Agus para peserta melukis batu dengan materi warna yang seluruh bahannya disiapkan oleh panitia. Keseluruhan hasil dari workshop ini dikonteskan kemudian diambil 3 terbaik dan diberikan hadiah uang. Masing-masing sebesar Rp. 400 ribu, Rp. 300 ribu dan Rp. 200 ribu. 


Kontes Fotografi

Tak kurang dari 70-an fotografer mengikuti ajang Kontes Fotografi Batuan Suiseki dan Biseki yang dipajang panitia di pendopo Kelurahan Kebumen. Panitia juga melibatkan 2 model cantik asli Kebumen melengkapi obyek pengambilan gambar. Menurut Pitra Suwita, salah satu panitia yang mengkoordinir registrasi menjelaskan bahwa peserta kontes fotografi ini datang dari Purworejo, Magelang, Yogyakarta, Purwokerto dan Kebumen sendiri.

Di bawah panduan Madar Sud sessi pemotretan dibagi dalam 2 lokasi. Yakni di ruang pamer rock-painting di Hotel Grand Putra dan di tengah pendopo kelurahan dengan set batu suiseki-biseki yang disediakan panitia. Dan di masing-masing lokasi pemotretan disertakan seorang model.

Peserta Kontes Fotografi nampak antusias mengikuti seluruh sessi yang diprasyaratkan. Hasil dari sessi pemotretan ini akan dinilai oleh dewan yuri yang terdiri dari Bagus Handoko (Fotografer Jogja), Bambang Indrajit dan Ondo Supriyanto (Kebumen).  Dewan yuri akan memilih 3 karya foto terbaik dan panitia menyediakan hadiah masing-masing Rp. 1.000.000,- dan Rp. 750.000,- serta Rp. 500.000,-

Ajang Suiseki Rock Painting & Photography Contest 2016 ini murni digelar atas prakarsa kalangan pecinta batuan Kebumen. Menurut Bambang Indrajit yang selama ini aktif mempromosikan batuan Kebumen, melihat bahwa upaya mengangkat potensi seni batuan Kebumen tak boleh berhenti pasca booming saja. Untuk itu dia menggalang jejaring dengan fihak-fihak yang memiliki kapasitas, sumber daya dan kepedulian untuk mengangkat potensi seni batuan lokal Kebumen.

“Event ini sendiri mendapat support dari pengusaha nasional yang justru berdomisili di luar Kebumen” papar Bambang Indrajit. Dia menambahkan bahwa event seni batuan ini bakal digelar kembali September mendatang. 

0 komentar:

Posting Komentar